
Membawa beban berat
apalagi jika hanya disandarkan pada salah satu sisi bahu dapat menimbulkan
ketegangan otot yang selanjutnya menimbulkan keluhan rasa nyeri dan pegal yang
dapat berujung pada saraf kejepit. Untuk mencegah rasa nyeri menjadi gejala saraf kejepit, sebaiknya sedini
mungkin mengurangi atau jika bisa sebisa mungkin menghindar kegiatan mengangkat
beban berat. Pengangkatan beban berat dapat dilakukan dengan meletakkan barang
pada kereta dorong atau trolley. Ini
akan lebih aman untuk kesehatan elemen - elemen yang terdapat pada tubuh. Jika
rasa nyeri masih pada taraf ringan dapat ditempuh cara latihan atau senam
teratur untuk meredakan ketegangan otot dan membentuk postur tubuh yang baik
dan sehat.
Jika kondisi pegal
dan nyeri pada bagian, bahu, leher, punggung, dan pinggang sudah tak
tertahankan, konsultasi dengan para pakar kesehatan yang membidangi saraf
kejepit adalah langkah terbaik dan salah satu klinik kesehatan di kawasan
Jakarta Selatan yang menyediakan pelayanan pengobatan saraf kejepit adalah Pro
V Clinic Holistic Health Care. Pengobatan saraf kejepit di Pro V Clinic
Holistic Health Care tidak melalui jalan operasi, melainkan melalui metode
terapi yang dikenal dengan nama terapi Neuoro Tendon Stimulasi atau terapi NTS.
Terapi NTS dibawah pimpinan Suhu Haryanto memanfaatkan perpaduan energi prana
dan peralatan sederhana yang mudah ditemui dalam kehidupan sehari-hari untuk
meredakan saraf kejepit.
Melalui sarafkejepit.com masyarakat
dapat mengakses informasi lebih lengkap mengenai seluk beluk terapi NTS dan Pro
V Clinic Holistic Health Care.
0 Response to "Saraf Kejepit - Kebiasaan Membawa Beban Berat Picu Saraf Kejepit"
Post a Comment