Posts

Indonesia "Juarai" Bencana

Image
Indonesia adalah salah satu negara paling rawan bencana di dunia. Di Indonesia terdapat berbagai jenis bencana, seperti gempa bumi, tsunami, letusan gunung berapi, banjir, tanah longsor, kekeringan, dan kebakaran hutan. Data dari Badan PBB untuk Strategi Internasional Pengurangan Risiko Bencana (UNISDR) menyebutkan, dalam paparan terhadap penduduk atau jumlah manusia yang ada di daerah yang mungkin kehilangan nyawa karena bencana, risiko bencana Indonesia sangat tinggi. Data yang disodorkan Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Rabu (10/8/2011) di Jakarta, menunjukkan, peringkat Indonesia dari paparan per jenis bencana di dunia adalah sebagai berikut: Untuk bencana tsunami, Indonesia menempati peringkat pertama dari 265 negara dengan 5.402.239 orang terkena dampaknya. Untuk bencana tanah longsor, Indonesia berada pada peringkat pertama dari 162 negara dengan 197.372 orang terkena dampaknya. Untuk bencana gempa bumi...

Hewan-hewan Teraneh dari Dasar Laut

Image
Bersamaan dengan Hari Bumi pada Jumat pekan lalu situs Discovery menyiarkan beberapa foto yang berasal dari dasar laut.  Foto-foto ini berasal dari kontes foto tahunan yang diselenggarakan oleh Rosenstiel of Marine and Athmospheric Science, University of Miami. Beberapa foto binatang aneh dan unik yang berasal dari kehidupan dasar laut, salah satunya dari perairan Bali Indonesia, terungkap. 1. Ikan Gobi transparan Foto ikan ini diambil dari MarsaAlam, Mesir. Foto ini memenangkan penghargaan utama sebagai The Best Overall Photo dalam kompetisi tahun ini.  2. Kuda Laut Kerdil Kuda laut pigmy atau Hippocampus bargibanti, mungkin sulit untuk Anda kenali, karena selain mampu berkamuflase dengan lingkungan sekitarnya, kuda laut ini begitu kecil, bahkan ukurannya tak akan mampu tumbuh lebih besar daripada satu inchi. Foto ini memenangkan penghargaan kategori 'Marco'. 3. Teripang Warna Teripang ini dipenuhi dengan warna-warni yang menc...

Bahaya di Balik Salah Gendong

Image
Menggendong bayi. Doc. Shutterstock Menggendong bayi memang tak boleh sembarangan, ada aturannya! Kalau tak hati-hati, kesalahan dalam menggendong bisa berdampak negatif pada si kecil.  Menurut dr M Vinci Ghazali, Sp.A dari Brawijaya Women & Children Clinic @Sahid Sahirman Memorial Hospital, ada beberapa kesalahan yang sering dilakukan para orangtua: 1. Tradisi menggendong yang salah Kebiasaan turun menurun dalam keluarga tentang menggendong bayi belum tentu semuanya benar. โ€œMisalnya, kebiasaan untuk mengutamakan titik berat saat menggendong adalah di punggung bayi, padahal bagian terberat pada bayi adalah pada kepala,โ€ contoh dr Vinci.  Yang harus diperhatikan saat menggendong bayi โ€“utamanya bayi di bawah usia 3 bulan- adalah selalu menopang bagian leher dan kepalanya terlebih dulu. 2. Hanya mengandalkan kekuatan tangan saja saat menggendong.  3. Menggendong dengan satu posisi saja selama beberapa jam.  4. Kurang cermat mem...

Melinda Dee (Foto-Foto)

Image
Nama : Malinda Dee Usia : 47 tahun Jabatan : Mantan senior relation manager Citibank Tugas : Mengurusi nasabah dengan dana lebih dari Rp 500 juta Lama kerja : 22 tahun Suami : Andhika Gumilang, kelahiran 1989 (suami kedua) Anak : Tiga (dari perkimpoian pertama) Aset : Hummer H-3 dan Mercedes-Benz S-200 (disita), Ferrari Properti : Satu apartemen di Capital Residence, SCBD, Jakarta Pusat Apartemen di Sydney yang ditempati anak pertamanya Sejumlah rumah mewah di Bintaro, Menteng, dan kawasan Kelapa Gading Modus : Menyediakan blangko kosong untuk ditandatangani nasabah yang telanjur percaya. Ancaman pidana : Pasal 149 UU No 10 Tahun 1998 Pasal 6 UU 8 Tahun 2010 dengan hukuman minimal 15 tahun penjara foto : google.co.id

Monyet Ini Makan Makanan Seperti Sapi

Image
Hewan memamah biak, seperti sapi, dikenal memiliki empat perut. Kala makan, makanan akan masuk ke salah satu rongga perut dan kemudian dimuntahkan lagi ke mulut. Setelahnya, barulah makanan masuk ke perut lainnya dan diserap oleh usus dan sampahnya dibuang melalui anus. Cara makan itu mulanya hanya ditemukan pada hewan memamah biak. Tapi, baru-baru ini ilmuwan menemukan bahwa monyet hidung panjang atau bekantan (Nasalis larvatus) yang berhabitat di Sungai Kinabatangan, Malaysia, juga memiliki perilaku serupa. Monyet itu memuntahkan lagi makanan yang telah ditelan untuk dikunyah ulang. Ikku Matsuda dari Institut Primata Universitas Kyoto adalah ilmuwan yang menemukan perilaku tersebut. Ia mengoleksi data dengan videotape sejak 2000-2001. Berdasarkan datanya, setidaknya 23 monyet hidung panjang memiliki perilaku memuntahkan dan mengunyah makanan layaknya sapi. Matsuda menguraikan, perut monyet hidung panjang akan berkontraksi ketika hendak memuntahkan makanan. Pada saat y...

Wah, Ada Anak Domba Mirip Anjing

Image
Di China, ada anak domba yang mirip sekali dengan anjing. Bulu anak domba tersebut sangat mirip hewan lain satu spesies dengannya, tetapi hidung, mulut, mata, dan ekor anak domba itu mirip sekali dengan anjing. Saking miripnya, pemilik domba bernama Liu Naiying bersikeras bahwa salah satu dombanya telah melahirkan anjing. Kelahiran anak domba itu juga telah mengundang orang-orang China datang ke Provinsi Shaanxi untuk menyaksikan keajaiban itu dengan mata kepala sendiri. Liu menjumpai keajaiban itu segera setelah anak domba itu lahir. "Saya sedang menggiring domba dan melihat induk domba menjilati anakannya di padang rumput. Anakan itu masih basah. Ketika saya mendekat untuk mengeceknya, saya terkejut karena anakan itu aneh, seperti makhluk antara anjing dan domba," tuturnya. Saat itu, Liu juga merasa terheran-heran karena anak domba itu juga berperilaku layaknya anjing. Pada saat yang sama, ia juga mengaku sedikit ketakutan. "Saya telah beternak dan membe...

Ditemukan, Dua Spesies Baru Ular Berbisa

Image
Para ilmuwan menemukan spesies baru ular berbisa dari keluarga pit viper di Asia Tenggara. Penemuan ini adalah hasil ekspedisi mengoleksi ular dari beberapa negara, yakni Vietnam, Laos, Kamboja dan Thailand. Salah satu spesiesnya dinamai Cryptelytrops rubeus karena warna matanya yang merah delima. Spesies ini memiliki habitat di dekat kota Ho Chi Minh, dataran rendah di selatan Vietnam dan sebelah timur dataran tinggi Langobian di Kamboja. Sementara spesies lain adalah Cryptelytrops cardamomensis yang memiliki mata berwarna hijau. Spesies tersebut ditemukan di pegunungan Cardamom dan berhabitat di wilayah tenggara Thailand dan tenggara Kamboja.  Dua spesies itu diyakini jenis baru setelah ilmuwan melakukan analisa genetik selama 12 tahun, melihat perbedaan fisik dan persebaran geografis dari variasi ular berbisa yang sebelumnya dikelompokkan dalam jenis ular berbisa mata besar (Cryptelytrops macrops). Anita Malhotra dari Bangor University, salah satu anggota tim...